Proyek ini bertujuan untuk merayakan keberagaman melalui kegiatan kreatif yang melibatkan peserta didik hambatan intelektual SLB-C Dharma Wanita Pare. Dalam rangka menguatkan profil pelajar Pancasila (5) yaitu gotong royong, proyek ini memperkenalkan konsep pawai kostum daur ulang. Pawai kostum daur ulang ini merupakan acara yang menggabungkan pendidikan lingkungan dan nilai-nilai Pancasila. Peserta didik hambatan intelektual didorong untuk menghasilkan kostum kreatif menggunakan bahan-bahan daur ulang seperti kertas, plastik, dan kain bekas. Melalui kegiatan ini, mereka belajar tentang pentingnya menjaga lingkungan dan mengurangi limbah dengan cara yang menyenangkan dan bermakna.

Acara pawai kostum daur ulang ini memamerkan kostum-kostum kreatif mereka sambil menyebarkan pesan-pesan tentang pentingnya pelestarian lingkungan dan gotong royong. Selain memperkuat kesadaran lingkungan, proyek ini juga bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai Pancasila, terutama gotong royong. Melalui kolaborasi antara peserta didik hambatan intelektual, pendidik, dan orangtua/wali, proyek ini menciptakan kesempatan untuk membangun kerjasama tim, solidaritas, dan rasa saling peduli di antara semua peserta.

Melalui proyek pawai kostum daur ulang ini, diharapkan akan terjadi perubahan positif dalam cara peserta didik hambatan intelektual dan masyarakat sekitar memandang lingkungan dan nilai-nilai sosial. Proyek ini tidak hanya menciptakan kesempatan pendidikan dan integrasi sosial untuk peserta didik hambatan intelektual tetapi juga menginspirasi masyarakat untuk berperan aktif dalam pelestarian lingkungan dan membangun masyarakat yang lebih inklusif, ramah, dan peduli. (bdn)